๐Ÿ”Ž Memory of Glass : Pembunuh yang lupa dirinya telah membunuh ๐Ÿ”

"Jadi aku yang menelepon bahwa aku sudah membunuh? Kalian bohong, tidak mungkin. Aku tidak membunuh, ditambah lagi tidak mungkin aku melapor."
-Akiyoshi Rikako-
Halooo!!! Memory of Glass merupakan buku ke-27 yang aku baca tahun ini, masih ada 23 buku lagi sampai mencapai target RC goodreadsku. Aku membeli novel ini dengan harga sedikit lebih mahal dari harga normalnya karena aku tidak mengikuti PO-nya tahun lalu, walaupun begitu semua bonus (tas, kartu, dan cermin) masih lengkap dan dalam kondisi baik.


Judul  : Memory of Glass (ใ‚ฌใƒฉใ‚นใฎๆฎบๆ„)
Penulis  : Akiyoshi Rikako (็ง‹ๅ‰ ็†้ฆ™ๅญ)
Penerbit  : Penerbit Haru
Tahun Terbit  : Cetakan pertama, November 2019
Genre  : Misteri
Kategori  : 17+
ISBN  : 978-623-7351-21-4
Ukuran  : 13 x 19 cm
Tebal Buku  : 360 halaman
Harga  : Rp 97.000
Sinopsis  :
Polisi bilang,
aku melaporkan diriku sendiri.
Kata mereka, aku membunuh seorang pria.
Hanya saja... aku tidak ingat.
Aku tidak ingat pernah melapor,
apalagi membunuh orang.

Sebenarnya, apa yang terjadi?


Sedikit spoiler dariku, Kashihara Mayuko—yang memiliki gangguan ingatan akibat kecelakaan 20 tahun silam—telah melaporkan dirinya sendiri atas pembunuhan yang terjadi di kediamannya. Korban pembunuhan tersebut adalah seorang pria yang telah membunuh kedua orang tua Mayuko, dugaan awalnya adalah balas dendam. Yuka dan Nomura, dua detektif yang ditugaskan dalam kasus ini harus menghadapi kesulitan karena Mayuko selalu melupakan kejadian yang baru dialaminya setiap 10-20 menit sekali. Kasus ini menjadi bertambah rumit ketika kedua detektif tersebut menyadari bahwa suami dan teman Mayuko—Kashihara Mitsuharu dan Yonemori Hisae—memiliki pendapat yang bertolak belakang tentang pelaku pembunuhan yang sebenarnya. Penyelidikan akhirnya menemui jalan bercabang, Nomura yakin bahwa Mayuko merupakan pelakunya sedangkan Yuka berpikir sebaliknya. Di tengah penyelidikan muncul sebuah pertanyaan baru, apakah Mayuko yang sudah mengaku memang benar pelakunya?

Aku ingin memberi nilai ★★★★★ untuk karya beliau kali ini, aku memang paling suka genre misteri dengan bumbu-bumbu plot twist. Bahasa yang digunakan mudah dipahami, aku bahkan tidak menemukan ada catatan kaki di novel ini. Karakter setiap tokohnya menuruku sangat kuat daei awal hingga akhir cerita. Banyak cerita yang berulang karena tokoh utamanya memiliki gangguan ingatan, rasanya geregetan tetapi aku tidak bisa berhenti membacanya novel ini. Penulis membuat cerita ini dengan sangat rapi, aku sangat menikmati novel ini karena semua unsur dalam cerita sudah disusun dengan sangat detail dan teratur. Kovernya terlihat keren sekaligus menyeramkan saat kulihat, dari gambarnya sudah cukup menjelaskan bahwa novel ini adalah sebuah novel misteri. Aku sangat menyukai plot twistnya, rasanya menyenangkan membaca plot twistnya yang seperti biasa tidak terduga. 

Sepertinya aku harus belajar positioning dan edit foto setelah ini, aku kurang menyukai gayaku dalam memfoto buku. Bagian mana yang kalian sukai dari novel ini? Aku pribadi sangat menyukai bab terakhir novel ini. Rasanya aku tidak bisa berlama-lama menulis post ini, aku akan menyudahi post ini sampai disini. Sampai jumpa di post selanjutnya!
-Alicia❣

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Neko Atsume!

Pertama kali baca karya Banana Yoshimoto-sensei "Rumah Tepi Danau"

Misteri Gadis Yugoslavia dalam 'Goodbye Fairy'